Apakah
Anda pernah berfikir bahwa berjalan mundur bisa membawa dampak
positif bagi kesehatan Anda? Jalan kaki dan joging merupakan olahraga
yang tergolong mudah dan minim risiko sehingga sangat disarankan
untuk dilakukan oleh siap saja tak memandang usia.
Jalan kaki sangat bermanfaat untuk melatih kekuatan otot
jantung dan mengoptimalkan kesehatan Anda. Jalan kaki ataupun lari
yang normal dilakukan oleh orang-orang adalah berjalan maju.
Pernahkan Anda berfikir untuk mengkombinasikan dengan berjalan atau
berlari mundur?
Informasi yang dikutip dari laman Meetdoctor.com, Minggu
(25/10/2015) dikatakan bahwa berjalan atau berlari mundur bisa
memberikan manfaat yang lebih besar daripada hanya berjalan atau
berlari maju. Anda penasaran apa saja manfaat dari berjalan atau
berlari mundur? Berikut ini ulasan selengkapnya untuk Anda.
- Rehabilitasi
Dengan berjalan, berlari atau mendaki mundur, bisa
membantu pemulihan persendian dan otot yang cidera. Saat bergerak
mundur, maka kecepatan dan rentang gerak maksumum lutut akan
berkurang jika dibandingkan dengan bergerak maju. Dengan begitu, maka
persendian dan otot bekerja lebih ringan, dan cidera akan lebih cepat
pulih.
Beberapa penelitian menunjukkan terjadi penurunan kerja
otot sebanyak 95% ketika seseorang berjalan mundur, dibandingkan saat
mereka berjalan maju, tak hanya itu saja, kekuatan kentakan kaki saat
mendarat dianah juga berkurang, sebab jari kaki mendarat sebelum
tumit.
- Meningkatkan keseimbangan tubuh
Apakah Anda memiliki masalah dengan keseimbangan? Jika
iya, maka Anda bisa mencoba untuk berjalan atau berlari mundur.
Karena, hal itu dapat melatih keseimbangan Anda. Nah, supaya bisa
memperoleh manfaat yang maksimal, maka Anda perlu melakukannya tenpa
berpegangan pada apapun, supaya tubuh Anda cepat beradaptasi.
Mulailah dengan perlahan, hingga Anda terbiasa dengan latihan yang
satu ini.
- Lebih fokus
Dalam dunia kerja, kemampuan untuk fokus menjadi hal
yang sangat penting untuk bisa menyelesaikan pekerjaan apapun. Jika
Anda merasa sulit untuk fokus, maka sering-seringlah untuk berjalan
mundur. Memang benar, berjalan mundur jauh lebih susah untuk
dilakukan daripada berjalan maju. Itulah alasan mengapa berjalan
mundur sama artinya dengan melatih otak untuk mengerjakan tugas-tugas
yang sulit.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitu of
Nevada di Los Vegas, para penelitinya percaya bahwa pikiran seseorang
akan menjadi lebih fokus apabila rutin berjalan mundur beberapa menit
sehari. Tingkat konsentrasi yang dibutuhkan untuk bisa berjalan
mundur dengan baik, sama dengan konsentrasi yang dibutuhkan ketika
seseorang sedang menghadapi bahaya.